TNI AL-Dispenlantamal3. Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto, S.E., M.M. menghadiri gerakan nasional ketahanan pangan tahun 2023 yang diinisiasi Panglima TNI dalam rangka hari ulang tahun (HUT) ke-78 TNI dipusatkan di Desa Wanajaya Bekasi dan seluruh jajaran TNI tersebar di 483 lokasi seluruh Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Pertanian, Polri dan masyarakat dengan tema “Ketahanan Pangan untuk Indonesia Maju”, dihadiri Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) Prof. Dr. K.H. Ma’ruf Amin didampingi Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., Kapolri Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. serta Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., dan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., C.S.F.A. bertempat terpusat di taman Pancasila Desa Wanajaya, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (01/11/2023).
Wakil Presiden dalam dialog interaktif melalui video conference (Vicon) dengan jajaran TNI mengatakan “Saya harap upaya-upaya penanggulangan masalah ketahanan pangan terus dikembangkan dan melibatkan masyarakat serta terus ditingkatkan supaya hasilnya lebih baik lagi. Jangan sampai ada lahan yang tidur dan jangan ada tenaga yang menganggur seluruhnya dioptimalkan. Jadikan lahan yang ada menjadi lahan produktif”.
Selanjunya dalam acara doorstop Wakil Presiden menjelaskan “Hari ini saya melakukan kick off gerakan nasional ketahanan pangan. Ini merupakan jawaban terhadap persoalan-persoalan masalah pangan yang dihadapi secara global di seluruh dunia. Oleh karena itu, kita tidak ingin Indonesia mengalami masalah padahal kita memiliki banyak lahan sehingga kita ingin mengoptimalkan semua lahan terutama lahan yang tidur untuk dijadikan lahan produktif. Kebetulan di bawah TNI masih banyak lahan-lahan yang masih tidur sehingga kita melakukan upaya-upaya optimalisasi dan menjadi bagian tugas TNI dalam rangka operasi militer selain perang (OMSP) yang dioptimalkan pada masalah penanggulangan ketahanan pangan. Saya sudah melihat seluruh jajaran TNI melakukan gerakan-gerakan sehingga diharapkan tidak ada tanah di bawah TNI semuanya tidak ada yang tidur lagi dalam rangka mengatasi masalah-masalah pangan membangun ketahanan pangan untuk Indonesia maju”.