TNI AL-Dispenlantamal3. Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto, S.E., M.M. diwakili oleh Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Danlantamal III Jakarta Kolonel Laut (P) Edo Bramesta menghadiri sosialisasi penerapan pascaproduksi dan migrasi di kantor Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Jakarta yang dibuka oleh Direktur Jenderal (Dirjen) PSDKP Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Laksda TNI Dr. Adin Nurawaluddin, M.Han. bertempat di kantor Pangkalan PSDKP Muara Baru Ujung, Jakarta Utara, Jumat (04/08/2023).
Dirjen PSDKP KKP dalam sambutannya mengatakan “Kebijakan ekonomi biru KKP mengedepankan pentingnya menjaga kesehatan laut dan menerapkan strategi dalam implementasi kebijakan ekonomi biru. Strategi implementasi kebijakan ekonomi biru dilaksanakan melalui lima kebijakan yaitu perluasan kawasan konservasi laut; penangkapan ikan secara terukur berbasis kuota; pengembangan perikanan budidaya di laut, pesisir dan darat berkelanjutan; pengawasan dan pengendalian wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil; dan pengelolaan sampah plastik di laut. Ditjen PSDKP KKP memiliki peran yang sangat strategis dihadapkan pada pengawalan kebijakan ekonomi biru terutama dalam konteks pembinaan dan implementasi kebijakan di lapangan”.
Danlantamal III Jakarta di tempat terpisah mengatakan “Sinergitas TNI Angkatan Laut dengan KKP sudah terjalin dengan erat di berbagai bidang, baik di bidang penegakan hukum di laut maupun pembinaan potensi maritim Indonesia. Dalam bidang penegakan hukum di laut beberapa keberhasilan sudah dicapai diantaranya pada tanggal 8 Mei 2022, patroli TNI Angkatan Laut yang dilaksanakan oleh KAL Sangiang unsur Lanal Banten jajaran Lantamal III Jakarta berhasil menggagalkan aksi penyelundupan 179 kg Narkoba jenis kokain. Kapal-kapal TNI Angkatan Laut dan KKP berkomitmen untuk bekerja sama menegakkan hukum di laut yurisdiksi nasional Indonesia. Sedangkan di bidang pembinaan potensi maritim kerja sama antara TNI Angkatan Laut dengan KKP dilaksanakan dengan pembangunan wilayah pesisir dan menjaga kelestarian ekosistem laut untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan tradisional.
(Dispen Lantamal III Jakarta)